IPCM

Entitas Pelindo (IPCM) Segera Ekspansi ke Indonesia Timur

Bisnis.com, JAKARTA - Kerjakan beberapa proyek baru, emiten grup Pelindo, PT Jasa Armada Indonesia Tbk. (IPCM) sasar pengembangan bisnis ke timur Indonesia. Direktur Utama Jasa Armada Indonesia Amri Yusuf menyampaikan mulai beroperasinya Ship-to-Ship (STS) di Area Meulaboh, Aceh dan penandatanganan perpanjangan perjanjian kedua IPCM dengan PT Jawa Satu Power. 

Direktur Utama IPCM, Amri Yusuf menyampaikan pada 2022 dan selanjutnya, IPCM akan memperluas ekspansi pasar, memperkuat barisan armada dengan progres pembangunan 4 kapal baru dan 2 kapal dalam proses lelang.

"Kami mengembangkan berbagai diversifikasi bisnis baru, menjalankan bisnis dengan memprioritaskan Environmental, Social, and Governance (ESG), serta melakukan sinergi dengan anak perusahaan Pelindo lainnya pasca merger Pelindo,” katanya dikutip Kamis (15/9/2022).

Sumber: https://market.bisnis.com/read/20220915/192/1577817/entitas-pelindo-ipcm-segera-ekspansi-ke-indonesia-timur

===========================================================================

BBCA

Saham BCA Pecah Rekor, Harta Hartono Makin Unlimited!

Jakarta, CNBC Indonesia - Bank Central Asia (BBCA) mencatatkan rekor harga tertinggi baru sepanjang sejarah pada penutupan perdagangan Kamis (16/9) kemarin. Catatan impresif ini ditorehkan bersamaan dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga sukses mencetak rekor All Time High (ATH) baru.

Kemarin saham BBCA dibuka di Rp 8.500/unit dan terus menguat di sepanjang perdagangan, hingga akhirnya ditutup di harga Rp 8.750/unit yang merupakan level penutupan tertinggi baru bagi bank swasta terbesar RI tersebut. Nilai transaksi juga tergolong ramai di angka Rp 575 miliar dengan sahamnya berpindah tangan hingga 8.172 kali.

Alhasil, nilai kapitalisasi pasar saham BBCA pun tercatat senilai Rp 1.078,66 triliun dan masih menjadi saru-satunya emiten RI yang mampu menembus nilai pasar di atas Rp 1.000 triliun. Asal tahu saja, akhir-akhir ini market cap BBCA memang sudah melampaui Rp 1.000 triliun.

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/market/20220916085724-17-372580/saham-bca-pecah-rekor-harta-hartono-makin-unlimited

===========================================================================

SMMT

Royal Nih! Golden Eagle (SMMT) Bagi Dividen Interim Hampir dari Seluruh Laba Semester I

EmitenNews.com―PT Golden Eagle Energy (SMMT) akan membagikan dividen interim tahun buku 2022 sebesar Rp60 per saham.

Menurut keterangan perseroan yang dikutip, Jumat (16/9/2022), nilai dividen interim yang ditetapkan sebesar Rp189 miliar yang sudah disetujui dalam rapat direksi dan komisaris perseroan pada 13 September 2022.

Adapun jadwal pembagian dividen emiten tambang batu bara ini adalah cum dan ex dividen di pasar reguler/negosiasi 23 dan 26 September 2022.

Sementara cum dan ex dividen di pasar tunai pada 27 dan 28 September 2022 dengan DPS hingga 27 September 2022. Adapun dividen interim akan dibagikan pada 29 September 2022. 

Sumber: https://www.emitennews.com/news/royal-nih-golden-eagle-smmt-bagi-dividen-interim-hampir-dari-seluruh-laba-semester-i

===========================================================================

ADCP

Didukung Induk Usaha, Saham ADCP akan Dikerek ke Rp 150

JAKARTA, Investor.id - Harga saham PT Adhi Commuter Properti Tbk (ADCP) tengah diincar fund manager lokal, seiring dengan peningkatan harga saham induknya, PT Adhi Karya Tbk (ADHI). Saham ADCP ditargetkan menuju level Rp 150 per saham, dibandingkan penutupan kemarin Rp 83.

Seorang sumber Investor Daily dari pasar menyebutkan, aksi beli saham ADCP oleh fund manager juga didukung keberhasilan mencetak kenaikan penjualan marketing properti. Berdasarkan data, perseroan telah membukukan marketing sales Rp 117 miliar dari hunian TOD. Peningkatan penjualan diprediksi berlanjut menjelang pengoperasian LRT.

“Sedangkan sentimen positif utama penggerek harga saham ADCP datang dari tren penguatan harga saham induknya ADHI. Berdasarkan data, harga saham ADHI telah melesat dari Rp 805 menjadi Rp 850 sepanjang September 2022 berjalan,” ujarnya di Jakarta, kemarin.

Sumber: https://investor.id/rumours/306905/didukung-induk-usaha-saham-adcp-akan-dikerek-ke-rp-150

===========================================================================

PTRO

Mantul, Petrosea (PTRO) Kantongi Kontrak Jasa Pertambangan Rp2,89 Triliun

EmitenNews.com - Petrosea (PTRO) mengantongi kontrak senilai Rp2,89 triliun. Kontrak jasa pertambangan itu diperoleh dari Indo Bara Pratama (IBP). Kontrak itu, dikerjakan secara kolektif dengan Karya Bhumi Lestari, entitas usaha Petrosea.

Kontrak jasa pertambangan itu, mempunyai durasi waktu sepanjang lima tahun mendatang. ”Transaksi telah diteken pada 15 September 2022,” tulis Anto Broto, Sekretaris Perusahaan Petrosea.

Peroleh kontrak tersebut tentu akan berdampak positif terhadap perseroan. Di mana, perseroan dan anak usaha akan mendapat tambahan pendapatan. Selanjutnya, akan memperkuat kondisi keuangan perusahaan. 

Sumber: https://www.emitennews.com/news/mantul-petrosea-ptro-kantongi-kontrak-jasa-pertambangan-rp289-triliun